Pentingnya Surat Perjanjian Jual Beli Mobil Sebelum Bertransaksi
surat perjanjian jual beli mobil

Date

Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Share on whatsapp
Share on telegram

Sebelum menjual mobil, ada baiknya Anda menyiapkan surat perjanjian jual beli mobil agar terhindar dari potensi masalah atau konflik di kemudian hari

Selain kondisi mobil dan kelengkapan dokumen kepemilikan. Ada hal lain yang terkadang dilupakan oleh pemilik mobil sebelumnya saat menjual mobil, yakni surat perjanjian jual beli mobil. Padahal surat ini memiliki fungsi sangat penting sebagai bukti atau tanda sah saat transaksi dilakukan.

Fungsi  Penting Surat Jual Beli Mobil

isi surat perjanjian jual beli mobil

Pelajari dan baca dengan seksama isi perjanjian jual beli

Menjual atau membeli mobil pastinya dilakukan atas kesepakatan dua belah pihak. Oleh karena itu, hadirnya perjanjian jual beli punya fungsi penting yang perlu Anda ketahui, diantaranya adalah:

  • Anda bisa terhindari dari masalah penipuan ketika transaksi berlangsung.
  • Bukti tertulis mengenai pemindahan hak dan kewajiban kepemilikan mobil.
  • Surat ini juga untuk menghindari konflik dari pembeli, karena semua acuannya terdapat pada surat perjanjian.
  • Penjelasan detail mengenai kondisi dokumen kendaraan yang lengkap, masih berlaku atau tidak ada sama sekali.
  • Penjelasan mengenai spesifikasi mobil yang hendak dijual secara detail.
  • Memperjelas metode pembayaran yang digunakan ketika transaksi berlangsung.

–> TIPS MEMBELI MOBIL BEKAS AGAR TIDAK MERUGI

Isi Perjanjian

contoh surat perjanjian jual beli mobil

Contoh surat jual beli mobil

Isi surat perjanjian jual ini nantinya harus ditandatangani oleh kedua belah pihak di atas materai. Surat ini nantinya memiliki kekuatan hukum karena berisi pasal-pasal untuk mencegah potensi konflik di kemudian hari. Berikut informasi penting yang harus ada di dalam surat perjanjian.

  1. Informasi identitas diri dan data lengkap pihak pertama yang merupakan penjual mobil.
  2. Informasi identitas diri dan data lengkap pihak kedua yang merupakan pembeli mobil.
  3. Informasi spesifikasi dari mobil yang akan dijual secara detail sesuai dengan surat dan bukti fisiknya.
  4. Penjelasan mengenai proses pembayaran yang digunakan baik itu cicilan, tunai atau over kredit.
  5. Penjelasan mengenai proses balik nama mobil dengan lengkap.
  6. Penjelasan mengenai jumlah biaya yang harus dipenuhi oleh pihak kedua atau pembeli mobil.
  7. Penjelasan mengenai tanggal pembayaran lengkap atau transaksi yang telah disepakati.
  8. Penjelasan apabila ada poin dalam surat yang tidak bisa dipenuhi lengkap dengan dispensasinya.
  9. Pernyataan tanpa ada paksaan mengenai transaksi yang hendak dilakukan.

Apabila semua informasi sudah lengkap, sisanya adalah memberikan tanda tangan diatas materai dari pihak pertama dan kedua. Surat jual beli mobil ini nantinya akan disimpan kedua belah pihak.

–> Temukan berbagai produk yang Anda inginkan saat ini di Jualo.com secara GRATIS

More
articles