Pertamina Resmi Operasikan SPBU Listrik Pertama di Indonesia

Date

Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Share on whatsapp
Share on telegram

Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di SPBU Fatmawati, Jakarta Selatan ini, merupakan yang pertama dari Pertamina di Indonesia.

Pertamina akhirnya resmi mengoperasikan SPKLU di SPBU Fatmawati, Jakarta Selatan yang dimulai sejak Kamis (10/12) lalu. Hal ini sekaligus menjadi upaya dari Pertamina dalam mendukung upaya pemerintah mendorong tumbuhnya ekosistem kendaraan listrik dalam negeri.

“Ini untuk mendukung penggunaan energi bersih dan energi terbarukan di Indonesia sekaligus sebagai persembahan Pertamina pada HUT yang ke-63,” ujar Fajriyah.

Lebih lanjut ia menjelaskan, SPKLU yang terpasang di SPBU Fatmawati ini merupakan Stasiun Pengisian Daya Fast Charging 50 kW yang mendukung pengisian daya dari berbagai tipe gun mobil listrik di Indonesia. Hal ini karena SPKLU tersebut dilengkapi oleh beberapa tipe gun atau alat pengisian daya ke kendaraan yang sesuai dengan standar Eropa maupun Jepang.

–> Sepeda Listrik Volta Luncurkan Empat Model di IIMS Motobike Hybrid Show

–> Piaggio Group Gandeng IBM untuk Sempurnakan Teknologi

Seperti gun CCS2 (Europe standard), Chademo (Japanese standard) dan 65 kW AC berupa 43k W plug AC Type 2 dan 22 kW inlet AC type 2 yang digunakan oleh mobil listrik di Indonesia saat ini dan bisa dipakai pada saat yang bersamaan.

Selain itu, SPKLU ini memiliki fasilitas yang dapat mengisi dua kendaraan sekaligus (2 in 1) dengan metode fast charging. Dengan begitu maka pelanggan tidak perlu menunggu terlalu lama selama masa pengisian. Lokasi SPBU Fatmawati pun dipilih dengan berbagai pertimbangan.

Selain itu, wilayah ini termasuk memiliki pasar yang potensial, yang juga memiliki fasilitas tempat tunggu baik restoran ataupun gerai kopi yang dapat digunakan konsumen ketika menunggu pengisian daya berlangsung.

–> Bosch Module, Sulap Bengkel Konvensional Menjadi Digital

Fajriyah menambahkan, mobil listrik diprediksi akan menjadi tren di masa depan, karena itu Pertamina mulai mempersiapkan diri sejak saat ini untuk mengantisipasi transisi energi yang akan terjadi.

“Dengan dukungan stakeholder, Pertamina siap mengembangkan bisnis pengisian daya mobil listrik di masa depan untuk mendukung Indonesia Maju, ramah lingkungan dan bebas polusi,” pungkas Fajriyah.

–> Temukan berbagai produk yang Anda inginkan saat ini di Jualo.com secara GRATIS

More
articles