Membeli motor bekas bisa menjadi solusi tepat untuk melakukan aktivitas di kala pandemi seperti sekarang. Khususnya untuk Anda yang memiliki budget terbatas.
Akibat dari pandemi yang belum juga usai, membuat sebagaian masyarakat memilih untuk beralih menggunakan transportasi pribadi. Bahkan, sebagian masyarakat yang belum mempunyai kendaraan pribadi memutuskan untuk membeli motor bekas karena harganya jauh lebih terjangkau.
Berbagai cara bisa dilakukan untuk mendapatkan motor incaran, seperti mengunjungi diler motor bekas yang banyak tersedia. Memang, harga akan melambung sedikit jika Anda membeli melalui diler, untuk itu langsung membeli kepada penjual atau perorangan sangat disarankan bagi Anda yang ingin mendapatkan harga lebih murah.
–> Begini Cara Mudah Merawat Rantai Motor Supaya Awet dan Tahan Lama
Mengandalkan marketplace bisa jadi salah satu opsi saat mencari motor bekas. Salah satunya Jualo yang siap menjadi partner Anda. Di Jualo terdapat ribuan iklan motor bekas setiap harinya. Caranya pun sangat mudah. Tinggal membuka website Jualo, lalu pilih menu ‘Motor’ serta masuk ke sub menu ‘Motor Bekas’.
Jualo menyediakan berbagai tipe dan merk motor bekas yang diiklankan para pelapak. Dan tak perlu khawatir, karena para pelapak yang ada sudah melalui berbagai tahapan verifikasi sehingga membuat Anda lebih aman dan nyaman.
Setelah mendapatkan motor incaran dan hendak bertemu dengan pembeli. Berikutnya kami berikan hal yang wajib Anda perhatikan sebelum bertransaksi.
Cek Mesin
Yang pertama perhatikan kondisi fisik mesin. Periksa gasket dan baut-baut, apakah sudah pernah dibuka atau belum. Kondisi gasket ini sebagai pintu masuk untuk mengetahui apakah motor pernah bermasalah dengan mesin. Sebab, gasket menghubungkan bagian silnder atas dengan mesin tengah.
Jika gasket sudah pernah diganti, artinya stang seher juga pernah diganti dan menandakan mesin motor tak orisinil lagi. Lalu hidupkan mesin dan biarkan mesin berjalan tanpa digas. Pastikan apakah motor bisa langsam (tetap menyala pada putaran mesin rendah atau tanpa digas).
Hal ini untuk memastikan kondisi mesin masih baik atau tidak mengingat motor dengan keadaan mesin yang bermasalah tentu tidak akan langsam pada putaran mesin di bawah 1500 rpm.
–> Tips Membeli Motor Bekas, Simak 7 Langkah Berikut Ini Agar Tak Tertipu
Periksa Bagian Kaki-kaki dan Las-lasan
Satu hal paling sulit membedakan motor bekas orisinil dan bukan terletak pada bagian las-lasan. Bawaan pabrik, bagian las-lasan seperti bawah tangki atau as atau rangka garpu tampak hanya pengelasannya tipis dan rapi. Beda jika dilas ulang akan tampak lebih tebal permukaannya dan menjadi penanda pernah ada masalah seperti patah atau rusak tertabrak.
Cek Kondisi List dan Cat Body
Meski terlihat sepele, list pada bodi motor bisa menjadi petunjuk apakah motor itu pernah jatuh atau tidak. List pada bodi yang masih asli biasanya tertutup rapi oleh lapisan bening pelindungnya atau klir-nya seperti bawaan pabrik. Namun jika lapisan pelindung list sudah tampak permukaannya tak beraturan, patut dicurigai bodi motor pernah mengalami masalah seperti pecah saat terjatuh atau lainnya.
Untuk mengetahui cat motor itu asli bawaan pabrik atau tidak, bisa dilihat dan diraba. Jika sudah bukan cat asli, pori-porinya tampak lebih besar dan catnya tampak lebih tebal.
–> Mengenal Jenis Jam Tangan Berdasarkan Movement & Kebutuhan
Cek Kelengkapan Dokumen
Calon pembeli harus melakukan pengecekan surat-surat seperti BPKP dan STNK. Langkah ini harus dilakukan untuk mengetahui kejelasan identitas pemilik tangan pertama sehingga kita bisa memastikan bahwa motor bekas yang akan dibeli bukanlah hasil curian. Dan jangan lupa sesuaikan nomor rangka dan mesin dengan dokumen agar tidak terjadi hal yang diinginkan di kemudian hari.
Nah, itulah beberapa tahapan yang wajib Anda perhatikan sebelum memutuskan membeli motor bekas dari Jualo. Selamat mencoba!
–> Temukan berbagai produk yang Anda inginkan saat ini di Jualo.com secara GRATIS
