Ketahui 5 Tanda Shockbreaker Motor Sudah Waktunya Diganti

Karena punya fungsi vital, maka Anda harus tahu kapan atau ciri shockbreaker motor yang sudah waktunya diganti demi kenyamanan berkendara

Shockbreaker merupakan salah satu perangkat yang berfungsi untuk meredam goncangan-goncangan pada sepeda motor ketika melewati permukaan jalan yang yang bergelombang, tidak rata atau jalanan berlubang sehingga memberikan kenyamanan dan keselamatan saat berkendara. Oleh sebab itu, komponen satu ini wajib Anda perhatikan dan rawat dengan baik. Dan seperti komponen lainnya, shockbreaker motor memiliki usia pakai. Lantas, berapa lama idealnya usia shock motor yang normal? Berikut Jualo berikan ulasannya.

Usia pakai shockbreaker tidak tergantung dari berapa lamanya digunakan, tetapi bisa diperhatikan dan dilihat dari gejala dan tanda-tanda secara fisik yang terdapat pada shockbreaker tersebut. Hal tersebut disampaikan oleh Sub Department Head Technical Service PT Daya Adicipta Motora, Ade Rohman.

“Usia shock tidak bergantung pada masa waktu tertentu. Karena bisa juga dipengaruhi oleh banyak faktor. Seperti kondisi jalan, beban kendaraan, serta cara merawatnya,” jelas Ade.

Ciri Shockbreaker Harus Diganti

Untuk memastikan shockbreaker harus diganti bisa dilihat dari dua kondisi, yaitu secara visual dan secara fungsi. Jika dilihat secara visual, langkah yang bisa dilakukan untuk mengetahui kapan shockbreaker motor harus diganti, yaitu dengan memeriksa kondisi fisiknya secara langsung.

Shock absorber dianggap masih layak pakai apabila mampu menyerap dan menahan tekanan tersebut serta bisa Kembali ke posisi semula tanpa ada nya pantulan tambahan setelah ditekan beberapa kali. Jika respon yang diterima justru sebaliknya, artinya shock absorber sudah harus diganti.

Tanda shockbreaker sudah waktunya diganti:

Terdapat Rembesan Oli

Lapisan Chrome terkelupas (pipa shock depan)

Shockbreaker bengkok

Terdapat retakan-retakan

Pegas shockbreaker patah

Cara Merawat Shockbreaker Motor

Sebenarnya perawatan shockbreaker cukup mudah. Cukup dengan bersihkan secara rutin komponen dari debu, kotoran, lumpur, maupun zat lainnya. Jika Anda berkendara saat kondisi hujan, sebaiknya langsung bilas shock dengan air bersih dan lap dengan kain kering agar tidak menimbulkan karat dan performa shock tetap terjaga.