Memahami Beda Mobil Listrik & Mobil Hybrid di Indonesia
mobil hybrid & mobil listrik di indonesia

Date

Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Share on whatsapp
Share on telegram

Saat ini mobil listrik dan mobil hybrid di Indonesia sudah menjadi salah satu solusi mobilitas ramah lingkungan di masa kini. Lalu apa keunikan dan perbedaan teknologi mesin mobil “cerdas” ini?

Teknologi mesin mobil bisa dikatakan tidak berhenti hanya sekedar mesin bensin atau mesin diesel. Dalam kurun beberapa tahun terakhir mulai berkembang trend mobil listrik dan mobil hybrid di Indonesia, yang digunakan baik sebagai kendaraan harian atau kendaraan transportasi umum. 

Sekadar informasi, teknologi mobil listrik hadir sebagai bentuk lanjutan teknologi hybrid yang bisa dikatakan cukup familiar digunakan di Indonesia dalam kurun waktu 1 dekade terakhir. Bahkan dalam “keluarga” mesin hybrid pun kini berkembang mulai dari penggunaan mild hybrid, hybrid, hingga plug-in hybrid.

Dari berbagai jenis mobil ramah lingkungan yang kami sebut di atas, apa yang membedakan antara satu dan lainnya? Untuk itu, yuk kita memahami bedanya mobil listrik dan mobil hybrid di Indonesia.

1. MILD HYBRID

Mercedes-Benz CLS 350 AMG Line EQ Boost
Mercedes-Benz CLS 350 AMG Line menggunakan mesin yang didukung teknologi EQ Boost

Mobil berteknologi mesin mild hybrid biasanya menggabungkan mesin konvensional dengan starter/generator yang terintegrasi dengan baterai 48 volt. Singkat kata teknologi ini bisa menambah tenaga saat mobil pertama kali berakselerasi, juga mengganti fungsi alternator konvensional, serta mampu membuat fungsi mobil tetap aktif sekalipun mesin mati saat kondisi diam.

Hingga saat ini, teknologi mesin mild hybrid di Indonesia sudah mulai digunakan untuk beberapa brand mobil Jepang dan Jerman. Salah satu brand yang mengadopsi teknologi mild hybrid ialah Mercedes-Benz dengan teknologi EQ Boost yang sudah diaplikasikan pada model Mercedes-Benz C 200 Avantgarde Line, Mercedes-Benz E 350 AMG Line, Mercedes-Benz CLS 350 AMG Line, dan Mercedes-Benz GLE 450 4MATIC AMG Line.

Penggunaan teknologi ini memungkinkan mesin mendapat tambahan tenaga saat berakselerasi, proses “coasting” dimana mobil tetap melaju meski mesin dalam kondisi idle, termasuk mengisi baterai listrik 48 volt melalui proses regeneratif.

Baca informasi menarik di Jualo.com berikut ini:

>>>> Lima Rekomendasi Sepatu Olahraga Murah di Bawah Rp500 Ribu

>>>> Daftar mobil Mercedes-Benz dijual di Jualo.com

>>>> 5 Tips Membeli Mobil Bekas Versi Jualo

2. HYBRID

Toyota C-HR Hybrid 2019
Toyota C-HR Hybrid mengadopsi teknologi Toyota Hybrid System

Teknologi mesin mobil hybrid di Indonesia pada dasarnya lebih canggih ketimbang mesin mild hybrid. Pada mobil hybrid, sistem di mobil secara otomatis bisa berganti dari menggunakan mesin standar menjadi motor elektrik. Hal ini dimungkinkan karena adanya baterai berukuran lebih besar yang mendukung kemampuan motor elektrik untuk bisa menghasilkan tenaga lebih tinggi.

Salah satu brand mobil hybrid di Indonesia yang cukup konsisten ialah Toyota. Mobil hybrid Toyota di Indonesia tersedia mulai dari Toyota Corolla Altis Hybrid, Toyota Camry Hybrid, Toyota C-HR Hybrid, Toyota Alphard Hybrid, dan Toyota Prius.

Toyota menamakan teknologi hybrid mereka sebagai Toyota Hybrid System, yang mana fungsi dari sistem ini adalah membantu mesin konvensional untuk bekerja lebih ringan saat akselerasi awal maupun kala berlari di kecepatan konstan. Terkait pengisian baterai sama seperti versi mild hybrid, yakni menggunakan proses regeneratif dengan mengkonversi energi yang terbuang kala pengereman menjadi sumber listrik melalui generator yang terkoneksi ke roda mobil.

Untuk lebih jelas mengenai teknologi hybrid dari Toyota, silakan simak video berikut ini.

3. PLUG-IN HYBRID

BMW i8 Roadster 2019
BMW i8 Roadster adalah salah satu mobil plug-in hybrid di Indonesia

Teknologi mesin plug-in Hybrid menjadi pengembangan lanjutan dari teknologi mesin hybrid. Pada dasarnya cara kerja antara kedua teknologi ini mirip, tapi untuk mesin plug-in hybrid tersedia port charging di mobil sebagai sumber pengisian daya baterai di luar melakukan proses regeneratif. Keunggulan plug-in hybrid ialah kemampuan untuk mengisi daya baterai lebih besar, dan memungkinkan mobil berjalan tanpa menggunakan mesin konvensional dalam jarak tempuh berkisar di 30-50 kilometer.

Untuk contoh brand mobil di Indonesia yang menggunakan teknologi mesin plug-in hybrid adalah BMW. Ya, BMW memiliki model mobil sport plug-in hybrid BMW i8 Roadster dan BMW i8 Coupe yang memadukan mesin 1.5 liter 3-silinder BMW TwinPower Turbo dengan sistem motor BMW eDrive yang didukung baterai 34 Ah. Total tenaga dari mobil ini ialah 374 hp dan torsi 570 Nm.

Menariknya, hanya dengan mengandalkan sistem eDrive, BMW i8 Roadster maupun Coupe bisa berjalan full menggunakan motor elektrik sejauh sekitar 53 km dengan top speed 120 km/jam!

>>>> Memilih Mobil yang Cocok untuk Wanita Muda

>>>> Tips Perawatan Lampu Mobil yang Simpel

>>>> Cek informasi mobil bekas di Jualo,com

4. MOBIL LISTRIK (BATTERY ELECTRIC VEHICLE)

Tesla Model 3
Tesla Model 3 adalah salah satu mobil listrik yang bisa dibeli di Indonesia saat ini

Mobil listrik atau battery electric vehicle merupakan bentuk inovasi terkini di dunia otomotif, dimana mesin konvensional yang selama ini menjadi sumber tenaga mobil digantikan motor elektrik dengan baterai ekstra besar.

Keunggulan mobil listrik ialah respon tenaga yang sangat instan karena hanya mengandalkan motor elektrik dan biasanya langsung terhubung ke as roda. Untuk pengisian daya baterai sepenuhnya menggunakan sistem charging seperti mengisi daya smartphone. Untuk pengisian daya baterai berkisar dalam waktu 2-4 jam jika menggunakan Home Charging bawaan brand tersebut, dan bisa lebih cepat jika menggunakan Stasiun Pengisian Kelistrikan Listrik Umum (SPLU) yang bersifat fast charging.

Sebagai contoh mobil yang sedang trend sebagai ikon mobil listrik di Indonesia adalah Tesla yang didatangkan oleh Prestige Motorcars. Adapun Tesla yang tersedia ialah Tesla Model 3, Tesla Model S, dan Tesla Model X. Untuk Tesla Model 3 sendiri tersedia tiga pilihan tenaga, dimana untuk versi terkencang bisa berjalan sejauh 530 km sekali charging, dan akselerasi 0-100 km/jam bisa dieksekusi hanya dalam waktu 3.4 detik!

Untuk lebih mengenal sosok Tesla Model 3 dijual di Indonesia, berikut adalah video singkat mengenai produk mobil listrik ini.

>>>> Temukan berbagai produk kebutuhan sehari-hari di Jualo.com

More
articles