Penyebab Kaca Mobil Berembun, Bisa Jadi Indikator AC Tidak Dingin!
kaca mobil berembun

Date

Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Share on whatsapp
Share on telegram

Kaca mobil berembun sebenarnya cukup wajar terjadi apalagi jika terjadi perbedaan suhu di dalam dan luar kabin. Namun, masalah ini juga bisa disebabkan faktor lain lho. Apa saja?

Anda pastinya pernah mengalami kaca mobil berembun sehingga mengganggu pandangan ke luar bukan? Padahal, AC mobil sudah hidup dan diarahkan ke kaca namun embun belum juga hilang. Sebenarnya ada beberapa faktor yang menyebabkan hal tersebut, salah satunya perbedaan suhu. Nah, untuk lebih jelas berikut Jualo akan membahas beberapa penyebab dan cara mengatasi kaca mobil berembun lewat artikel berikut.

Perbedaan Suhu di Dalam Mobil

kaca mobil berembun- 2

Penyebab kaca mobil berembun adalah perbedaan suhu di bagian luar dan dalam kaca mobil. Kondisi ini merupakan proses alami dan normal terjadi. Proses terbentuknya embun disebut dengan kondensasi. Ketika udara yang lebih panas tertahan oleh sebuah konduktor yang memiliki suhu lebih dingin, maka kondensasi akan terjadi.

Kaca adalah konduktor karena dapat mengantarkan panas. Jika suhu di luar lebih panas daripada suhu di dalam kabin mobil, maka suhu kaca yang memisahkan dua ruang tersebut akan lebih rendah daripada suhu udara luar. Otomatis, udara akan bergerak dari suhu tinggi ke rendah. Jika kelembaban di bagian luar kaca juga tinggi, maka kandungan air dalam udara panas akan berubah jadi embun yang menempel di kaca bagian luar.

–> SEGINI BESARAN BIAYA PAJAK MOBIL MEWAH TERBARU DI INDONESIA

Sebab Timbulnya Perbedaan Suhu

kaca mobil berembun- 3

Sebagai pemisah, kaca menjadi tempat menempelnya air di dalam udara. Kalau suhu di dalam kabin rendah, sementara udara di luar sedang panas, maka akan timbul embun di bagian kaca luar. Sebaliknya, jika suhu bagian dalam kabin lebih tinggi daripada luar mobil, alhasil embun akan terbentuk di permukaan kaca bagian dalam. Untuk mendeteksi penyebab kaca mobil berembun, Anda bisa memperhatikan beberapa faktor berikut:

  1. Jika kondisi di luar hujan dan AC tidak menyala, maka akan terbentuk embun pada permukaan kaca bagian dalam karena suhu di dalam mobil lebih panas daripada suhu di luar.
  2. Jika kondisi di luar sedang hujan dan Anda sudah menyalakan AC namun ternyata embun tetap saja terbentuk, kemungkinan suhu AC kurang dingin. Coba turunkan lagi suhu di dalam kabin dan lihat apakah embun masih terbentuk. Kalau tetap ada embun, berarti ada kerusakan pada AC mobil karena tidak bisa mengeluarkan udara dingin.
  3. Jika anda menyetir pada malam hari, di mana kabin sangat dingin karena AC dinyalakan tapi udara luar lebih panas, sangat wajar jika embun terbentuk di luar.

Tidak perlu khawatir kaca mobil berembun sebab merupakan proses kondensasi alami. Hanya saja, Anda harus segera menghapus embun agar tidak memengaruhi jarak pandang saat berkendara. Cara menghilangkan embun di kaca mobil dapat dengan mengelap menggunakan kain bersih, membuka kaca samping, atau menyalakan window defogger (pemanas kaca belakang). Embun yang menempel di bagian luar kaca depan dapat dihapus dengan menyalakan wiper saat mobil berjalan. Namun bila pengembunan terbentuk akibat AC tidak dingin, segera bawa ke bengkel terdekat untuk dilakukan pengecekan.

–> Temukan berbagai produk yang Anda inginkan saat ini di Jualo.com secara GRATIS

More
articles